Masinis, Oh, Masinis

"Lu kalo berangkat dan pulang kerja naik kereta yang jam berapa?"

"Gw kalo naik kereta gak nentu gitu."

"Lah? Kok gitu"

"Iya, naik kereta tergantung masinisnya ganteng apa enggak. Hahha"

"Lah, gitu? Emang lu bisa ngeliat tuh masinis pas keretanya dateng? Dasar Jones!! Hahahha"

*kemudian ngakak bareng*

Semenjak bekerja di daerah sudirman, Jakarta, aku mendapat status baru sebagai "Anker", alias ANak KEReta. Status ini berlaku karena aku yang selalu menggunakan jasa kereta sebagai alat transportasi menuju kantor tempat aku bekerja. Dan Tidak hanya saat bekerja saja, aku juga lebih memilih naik kereta pada saat berpergian (Kalau rute perjalanannya bisa dilalui menggunakan kereta.) Walau terkadang naik kereta itu suka menyiksa diri karena penuhnya naudzubillah. Tapi entah kenapa, kereta tetap menjadi alat transportasi favoritku. Selain menghemat waktu karena naik kereta lebih cepat, biaya transportasi kereta juga terbilang murah. Lumayanlah, kan, ya buat nambah-nambah beli susu anak. *loh?℅

Beberapa teman sekolah dan teman dekatku juga pengguna setia kereta. Terkadang, ngomongin kereta itu jadi topik yang seru buat kami. Ketika saling berbagi bercerita tentang suka duka naik kereta. Tentang mba-mba di gerbong wanita yang sinisnya naudzubillah. Tentang lomba lari ngejar kereta di peron, trus keretanya keburu jalan. Atau tentang sang masinis muda yang sangat mempesona. Duh, aduhhh... Hahahha...
Sebagai cewek normal yang tertarik pada seorang laki-laki (yang insha allah normal juga), aku dan teman-temanku sering iseng memerhatikan masinis-masinis muda yang gayanya bisa dibilang keren (banget). Namanya juga cewek. Jadi, harap maklum aja deh. Hahhaha

Kalau  diperhatikan, masinis sekarang memang lebih banyak usia muda. Kalau melihat mereka, Aku sangat suka dengan penampilannya Celana hitam, dasi hitam dan kemeja putih yang mereka kenakan rapi. Adaa juga yang agak slenge-an. Tapi entah kenapa, dia tetap terlihat keren dimataku. Hahhaaa...

Kalau bertemu dengan teman-teman, paling rame kalo lagi ngomongin masinis deh..

"Tadi gue ketemu sama masinisnya yang ganteng dong." 

"Eh, tadi masinisnya masih muda banget. Cakep banget."

*Dan blaa, bla, blaaa...... 

Kadang ngerasa lucu juga, sih.Kok bisa gini, ya? Ngomongin masinis jadi hal yang menarik. Hahhah